![]() |
| Zulkifli Hasan mengeluarkan maklumat resmi untuk seluruh anggota DPR dan DPRD PAN agar bertindak sesuai etika, rendah hati, dan peka terhadap aspirasi publik. (Antara/Nyoman Hendra Wibowo) |
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, mengeluarkan maklumat resmi untuk seluruh anggota DPR dan DPRD PAN pada Sabtu, 30 Agustus 2025. Maklumat tersebut menekankan agar kader PAN bertindak, berpenampilan, dan berbicara sesuai kepatutan, peka terhadap situasi masyarakat, rendah hati, serta merespons kritik publik.
Maklumat resmi ini diunggah melalui akun Instagram resmi PAN, @amanatnasional, sehingga dapat diakses publik secara luas.
Wakil Ketua Umum PAN, Eddy Seoparno, membenarkan hal ini saat dikonfirmasi Kompas.com, singkat: "Betul."
Isi maklumat menegaskan agar kader tidak bersikap arogan atau pamer kekayaan (flexing), serta harus siap dievaluasi status, posisi, tunjangan, dan fasilitasnya jika tidak menjalankan amanat partai dengan baik.
Penerbitan maklumat ini muncul di tengah sorotan publik terhadap beberapa perilaku kader PAN. Salah satu sorotan utama adalah video parodi DJ sound horeg yang dibuat oleh Sekretaris Jenderal PAN, Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio.
Video tersebut diduga sebagai respons terhadap kritik masyarakat atas aksi joget Eko dan beberapa kader PAN saat Sidang Tahunan MPR 2025.
Dalam video yang diunggah di akun TikTok pribadi Eko, beberapa orang mengenakan seragam partai berjoget mengikuti irama musik dengan tulisan "Biar jogednya lebih keren pakai sound ini aja." Eko menegaskan video dibuat tanpa maksud buruk dan meminta maaf:
"Enggak ada (maksud apa-apa). Malah jauh banget itu (tafsirnya). Seandainya ada yang bagaimana-bagaimana, ya saya sebagai pribadi minta maaflah," dikatakan Eko di Senayan Park, Jakarta, Minggu (24/8/2025) malam.
Maklumat Zulkifli Hasan menekankan pentingnya empati dan kepedulian kader PAN terhadap aspirasi publik. Hal ini termasuk mendengarkan masukan masyarakat dan merespons kritik secara konstruktif.
Wakil Ketua Umum PAN Eddy Seoparno menilai maklumat ini sebagai langkah internal partai untuk menegaskan disiplin dan etika bagi semua anggota legislatif PAN.
Publikasi maklumat melalui media sosial resmi partai mencerminkan strategi PAN dalam menyampaikan pesan secara cepat dan transparan.
Media sosial menjadi saluran efektif untuk memastikan seluruh kader dan masyarakat luas mengetahui arahan resmi partai.
Kontroversi perilaku kader PAN, termasuk video Eko Patrio, terjadi di tengah unjuk rasa masyarakat menolak kenaikan tunjangan anggota DPR dan menuntut transparansi.
Aksi protes berlangsung di beberapa kota besar pada Agustus 2025, memunculkan perhatian publik terhadap etika dan tanggung jawab politikus.

0Komentar