WIFI bersama OREX SAI resmi meluncurkan layanan 5G Fixed Wireless Access (FWA) 1,4 GHz pertama di dunia di Indonesia. 

PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) bersama OREX SAI Inc. resmi meluncurkan layanan 5G Fixed Wireless Access (FWA) berbasis teknologi Open RAN pada pita frekuensi 1,4 GHz di Indonesia, Rabu (12/11/2025). Peluncuran komersial ini diklaim sebagai implementasi penuh sistem Open RAN FWA 1,4 GHz pertama di dunia.

Layanan tersebut ditawarkan dengan tarif Rp100.000 per bulan untuk kecepatan hingga 100 Mbps tanpa batas kuota data. Inisiatif ini merupakan hasil kemitraan antara emiten portofolio Hashim Djojohadikusumo dengan OREX SAI, perusahaan patungan NTT DOCOMO dan NEC Corporation, yang bertujuan memperluas akses internet berkecepatan tinggi di wilayah yang belum terjangkau layanan broadband.

“Tujuan kami adalah memberikan akses internet berkecepatan tinggi dan terjangkau yang mewujudkan konektivitas menyeluruh di seluruh Indonesia,” ujar Presiden Direktur WIFI, Yune Marketatmo, dalam acara peluncuran di Jakarta. 

Ia menambahkan, kolaborasi dengan OREX SAI diharapkan dapat menjembatani kesenjangan digital nasional melalui ekosistem 5G FWA berbasis teknologi terbuka.

Sebagai bagian dari strategi ekspansi, anak usaha WIFI, PT Telemedia Komunikasi Pratama, telah menandatangani perjanjian dengan 26 distributor lokal dalam tahap awal program Go-To-Market. Distribusi tahap pertama difokuskan di Wilayah I, mencakup Jawa, Papua, dan Maluku, wilayah yang mewakili lebih dari 60 persen rumah tangga di Indonesia.

Presiden Direktur Telemedia Komunikasi Pratama, Shannedy Ong, menjelaskan bahwa kerja sama dengan mitra lokal memastikan layanan dapat menjangkau masyarakat secara cepat dan efisien. 

“Ini merupakan implementasi nyata yang langsung bisa dinikmati masyarakat dengan jaringan 5G FWA 1,4 GHz pertama di dunia, sudah termasuk peminjaman perangkat CPE gratis dan tanpa limit kuota,” kata Shannedy dalam keterangan resminya dikutip dari Kontan.

OREX SAI akan bertindak sebagai penyedia utama sistem Open RAN FWA end-to-end. Teknologi yang digunakan mencakup 5G Core (5GC) buatan NEC Corporation, yang mendukung arsitektur jaringan terbuka dan dapat diperluas di masa mendatang.

Setelah menandatangani perjanjian kerja sama pada Maret 2025, kedua perusahaan menyelesaikan serangkaian uji coba teknologi dan demonstrasi laboratorium sebelum peluncuran komersial ini. 

Pada Juni 2025, OREX SAI mendirikan PT OREX SAI Indonesia untuk menangani operasi lokal dan mengembangkan Radio Unit (RU) pertama yang memperoleh Type Approval untuk pita frekuensi n50 (1,4 GHz) di Indonesia.

“Kami bangga meluncurkan inisiatif Open RAN FWA 1,4 GHz komersial pertama di dunia di Indonesia dan akan terus berkomitmen menghadirkan teknologi yang memberdayakan masyarakat,” ujar Hiroshi Kobayashi, CEO OREX SAI, seperti dikutip dari Bisnis.com.

SURGE, induk usaha WIFI, menargetkan pembangunan hingga 4.800 stasiun basis 5G FWA yang akan dikelola OREX SAI pada tahap awal implementasi di tahun 2026. Langkah ini diharapkan memperkuat infrastruktur konektivitas nasional sejalan dengan visi pemerintah menuju pemerataan akses digital di seluruh Indonesia.