![]() |
| logo dan nama perusahaan teknologi global, ByteDance. | REUTERS/ALY SONG |
ByteDance kembali melakukan pembicaraan untuk menjual Shanghai Moonton Technology, studio pengembang Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) kepada Savvy Games Group milik Arab Saudi, menurut sejumlah sumber yang mengetahui proses tersebut.
Negosiasi berlangsung dalam beberapa pekan terakhir, setelah upaya serupa pada akhir 2023 sempat terhenti karena perbedaan valuasi. Diskusi dilakukan di tengah percepatan langkah ByteDance meninggalkan bisnis game.
ByteDance mengakuisisi Moonton pada 2021 dengan nilai sekitar US$4 miliar. Namun, menurut sumber, performa studio tersebut tidak memenuhi ekspektasi internal sehingga mendorong perusahaan mempertimbangkan opsi divestasi sejak tahun lalu. Pada akhir 2023, ByteDance telah menutup merek game Nuverse dan merumahkan ratusan karyawan, sebagaimana diberitakan Reuters dan BBC.
Perusahaan juga menjual sejumlah studio kepada grup yang mendapat sokongan Tencent, menunjukkan konsolidasi yang lebih luas di industri tersebut.
“Setelah tinjauan baru-baru ini, kami telah membuat keputusan sulit untuk merestrukturisasi bisnis game kami,” kata juru bicara ByteDance pada 2023 dalam keterangan yang dikutip Reuters. Sejumlah proyek dihentikan, sementara penjualan judul lama mulai dijajaki.
Sumber yang mengetahui proses negosiasi mengatakan pembahasan dengan Savvy Games Group masih berlangsung dan bisa saja tidak berujung kesepakatan. Savvy sepenuhnya dimiliki Public Investment Fund (PIF) Arab Saudi, dan dalam beberapa tahun terakhir agresif memperluas investasi di sektor game.
Akuisisi Moonton akan memperkuat posisi Savvy di segmen game mobile, terutama setelah PIF dan mitra konsorsiumnya menyepakati akuisisi Electronic Arts senilai sekitar US$55 miliar. Informasi dari Reuters dan BBC menunjukkan langkah tersebut merupakan bagian dari strategi diversifikasi ekonomi dalam kerangka Vision 2030.
Savvy juga terus membangun portofolio studio dan publisher global, yang dipandang sebagai upaya memperkuat rantai bisnis dari produksi hingga ekosistem kompetitif.
Mobile Legends: Bang Bang menjadi salah satu judul esports paling banyak ditonton secara global. Data Esports World Cup 2025 menunjukkan MLBB mencatat lebih dari 3 juta pemirsa puncak dan 50 juta jam tontonan. Kejuaraan dunia M5 bahkan menembus lebih dari 5 juta pemirsa puncak, menegaskan dominasinya di Asia Tenggara.
Popularitas tersebut menjadikan Moonton aset strategis dalam pasar game mobile. Namun, performa bisnis internal disebut tidak sejalan dengan ekspektasi awal ByteDance ketika mengakuisisi studio itu.
Negosiasi yang diperbarui muncul ketika valuasi ByteDance melonjak menjadi US$480 miliar dalam lelang saham pekan lalu, menurut laporan Bloomberg dan Music Business Worldwide.
Kenaikan nilai perusahaan terjadi setelah Capital Today membeli saham Bank of China Group Investment dalam proses tender yang menarik tujuh peserta. Sumber mengatakan dinamika valuasi ini menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi strategi portofolio ByteDance, termasuk opsi percepatan divestasi Moonton.

0Komentar