BYD luncurkan kapal pengangkut mobil terbesar, siap dukung ekspansi global

BYD SHENZHEN, yang terbesar dari jenisnya yang pernah dikirim, memiliki panjang 219,9 meter, lebar 37,7 meter, dan memiliki 16 dek. (Shenzhen Municipal Government)

Produsen kendaraan listrik asal Tiongkok, BYD, kembali mencatat pencapaian besar dengan meluncurkan kapal pengangkut mobil berukuran raksasa yang dinamai BYD Shenzhen. Kapal ini mampu mengangkut hingga 9.200 unit kendaraan, menjadikannya yang terbesar dalam kelasnya saat ini.

Kapal ini membentang sepanjang 219,9 meter dan selebar 37,7 meter, terdiri dari 16 dek, dan mampu melaju dengan kecepatan hingga 19 knot. Ini melampaui kapasitas kapal serupa milik operator global lain, dan menjadi bagian dari strategi BYD untuk memperkuat jaringan logistik mereka di pasar internasional.

Yang menarik, kapal ini mengadopsi teknologi dual-fuel—menggunakan bahan bakar LNG dan bahan bakar tradisional—untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi emisi. Teknologi seperti sistem listrik pelabuhan, sistem pengolahan gas buang, serta cat anti-fouling pengurang hambatan air turut dipasang untuk meningkatkan efisiensi operasional dan menjaga standar ramah lingkungan.

China Merchants Industry Nanjing Jinling mengadakan upacara pemberian nama dan serah terima untuk pengangkut bahan bakar ganda BYD Shenzhen yang berkapasitas 9.200 mobil, yang dibuat untuk produsen kendaraan listrik asal China, BYD. (China Merchants Industry Holdings Co., Ltd.)

Peluncurannya digelar di kota Yizheng, Provinsi Jiangsu, dan menandai kapal keempat BYD yang dirancang untuk membawa kendaraan energi baru (NEV) ke berbagai penjuru dunia. Nama "Shenzhen" pada kapal ini mencerminkan akar dan semangat inovasi yang dimiliki perusahaan asal kota tersebut.

Baca Juga

•BYD Perluas Jaringan Penjualan di Korea Selatan, Tantang Dominasi Hyundai dan KIA • BYD Perkenalkan Teknologi Pengisian Daya Supercepat, 5 Menit untuk 400 KM •Denza Jadi Senjata BYD untuk Rebut Pasar Kelas Atas Eropa

Simbol Inovasi dan Ekspansi Global

Petinggi BYD menyebut kapal ini sebagai "jembatan maritim" yang menyambungkan teknologi Tiongkok dengan konsumen global. Kapal ini dilengkapi sistem pemuatan efisien dan teknologi perlindungan mutakhir, yang mendukung pengiriman kendaraan dengan lebih cepat dan dampak lingkungan lebih kecil.

Menurut informasi terbaru, BYD Shenzhen akan menjalani pelayaran perdananya dalam waktu dekat menuju Brasil, membawa muatan kendaraan listrik sebagai bagian dari perluasan pasar global mereka. BYD sendiri telah mengirimkan kendaraan ke lebih dari 100 negara dan 400 kota di seluruh dunia.

Peluncuran kapal ini memperkuat posisi BYD sebagai pionir tidak hanya dalam produksi kendaraan listrik, tetapi juga dalam pengembangan infrastruktur logistik berkelanjutan yang mendukung ekspansi global mereka.