AstraPay terus memperluas perannya dalam ekonomi digital Indonesia lewat inovasi, inklusi keuangan, dan dukungan terhadap UMKM. (Foto: Ist)

AstraPay, layanan pembayaran digital milik PT Astra Digital Arta, terus menunjukkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Sejak resmi diluncurkan pada 2021, AstraPay tak hanya menjadi alat pembayaran, tetapi juga mendukung gaya hidup digital yang lebih modern, inklusif, dan berkelanjutan. 

Dengan komitmen untuk memperluas akses terhadap layanan keuangan digital, AstraPay kian memperkuat posisinya sebagai salah satu motor penggerak transformasi ekonomi nasional.

Awalnya, AstraPay fokus melayani ekosistem Astra Group, seperti pembayaran angsuran kendaraan, asuransi, hingga layanan bengkel. Namun dalam waktu singkat, layanan ini berkembang pesat dan menjangkau masyarakat luas. 

Hingga akhir 2024, AstraPay mencatat 15,5 juta pengguna aktif, 26.356 merchant yang tergabung dalam sistem QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), dan 81,8 juta transaksi. Pencapaian ini mencerminkan kepercayaan besar masyarakat terhadap platform ini.

Pada kuartal pertama 2025, AstraPay mencatat lonjakan transaksi sebesar 19% di sektor transportasi publik, seiring dengan integrasi bersama Transjakarta dan MRT Jakarta. 

Kolaborasi ini tak hanya memudahkan mobilitas harian, tapi juga mempercepat adopsi pembayaran non-tunai. Chief Marketing Officer AstraPay, Reny Futsy Yama, menyebut langkah ini sebagai bagian dari strategi memperluas inklusi keuangan dan mendukung digitalisasi layanan publik.

AstraPay juga aktif mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan memfasilitasi transaksi melalui QRIS. Dengan dukungan terhadap puluhan ribu merchant, AstraPay membantu UMKM menjangkau lebih banyak pelanggan dan meningkatkan efisiensi pembayaran. 

Ini sejalan dengan tren nasional, di mana nilai transaksi QRIS pada kuartal pertama 2025 mencapai Rp262 triliun, dengan 2,62 miliar transaksi. Dompet digital seperti AstraPay kini menjadi pilihan utama, khususnya di sektor e-commerce yang menyumbang 35% dari total pembayaran digital.

CEO AstraPay, Rina Apriana, menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi strategis dan kepercayaan para pengguna. “Kami berkomitmen memperluas akses ke layanan keuangan yang efisien dan memberi dampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya. 

AstraPay menargetkan menjadi mitra terpercaya dalam solusi pembayaran digital, dengan membangun ekosistem yang aman, nyaman, dan bertanggung jawab.

Untuk menjawab kebutuhan pengguna yang terus berkembang, AstraPay terus berinovasi. Beberapa fitur baru seperti top-up instan, peningkatan keamanan, dan program loyalitas menjadi fokus utama. 

Selain itu, AstraPay juga aktif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya literasi keuangan digital. Program-program ini mengajarkan pengguna cara bertransaksi dengan aman, menghindari penipuan, serta mengelola keuangan secara bijak di era digital.

Langkah edukatif ini menjadi penting karena semakin banyak masyarakat yang mulai mengandalkan dompet digital. Dengan pemahaman yang tepat, pengguna bisa memanfaatkan teknologi keuangan dengan lebih percaya diri.

Meski telah meraih banyak capaian, AstraPay masih harus menghadapi persaingan ketat dari berbagai platform pembayaran lain, baik lokal maupun global. Namun, dukungan dari Astra Group, kerja sama strategis, dan fokus pada inovasi memberi AstraPay keunggulan tersendiri.

Ke depan, AstraPay berencana memperluas jangkauan layanan ke lebih banyak sektor publik dan transportasi. Pengembangan teknologi berbasis kecerdasan buatan dan analitik data juga tengah disiapkan untuk meningkatkan personalisasi dan kenyamanan pengguna. 

Selain itu, AstraPay tetap konsisten mendukung UMKM dan literasi digital, demi memperkuat fondasi ekonomi digital Indonesia.

Peran AstraPay tak sebatas sebagai alat transaksi. Platform ini juga punya kontribusi nyata dalam memperkecil kesenjangan ekonomi, khususnya bagi masyarakat yang belum terjangkau layanan perbankan konvensional. Dukungan terhadap UMKM membantu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan.

Integrasi AstraPay dalam sistem transportasi publik juga ikut mendorong terciptanya kota yang lebih cerdas dan efisien. Dengan mengurangi ketergantungan pada uang tunai, risiko keamanan bisa ditekan dan operasional transportasi jadi lebih optimal.

AstraPay telah membuktikan diri sebagai salah satu kekuatan utama dalam ekosistem ekonomi digital Indonesia. Dengan jutaan pengguna, ribuan merchant, dan ratusan juta transaksi, AstraPay berhasil mendorong inklusi keuangan, mendukung UMKM, dan meningkatkan literasi digital masyarakat. 

Lewat inovasi yang terus dikembangkan dan kerja sama strategis, AstraPay siap memimpin perubahan menuju sistem keuangan digital yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Di tengah persaingan yang semakin ketat, AstraPay tetap konsisten pada visinya: menjadi mitra terpercaya bagi masyarakat Indonesia. Bukan hanya soal efisiensi dan keamanan, tetapi juga tentang memberikan dampak sosial yang positif dan membentuk masa depan ekonomi digital yang lebih cerah.