![]() |
Buffett ungkap alasan di balik strategi simpan dana tunai jumbo dan pentingnya kepemilikan jangka panjang. (Ist) |
Investor kawakan Warren Buffett kembali menyampaikan pandangan finansialnya dalam surat tahunan kepada para pemegang saham Berkshire Hathaway yang dirilis awal 2025. Dalam surat tersebut, Buffett menekankan pentingnya kedisiplinan, pandangan jangka panjang, dan ketegasan dalam mengambil keputusan investasi.
Berikut empat pelajaran penting dari surat Buffett yang relevan bagi pengelolaan keuangan pribadi:
1. Segera Akui dan Perbaiki Kesalahan
Buffett secara terbuka mengungkapkan bahwa dirinya pernah melakukan kesalahan, terutama dalam hal akuisisi bisnis dan penilaian terhadap manajemen. Ia menekankan pentingnya segera mengambil tindakan saat menyadari adanya kekeliruan, karena penundaan justru memperburuk dampaknya.
Menurutnya, kesalahan adalah hal yang tidak bisa dihindari, namun kesalahan yang dibiarkan tanpa koreksi akan menjadi beban yang lebih besar di masa depan.
2. Kepemilikan Aset untuk Membangun Kekayaan
Meskipun Berkshire Hathaway memegang kas dalam jumlah besar, Buffett menjelaskan bahwa mayoritas kekayaan perusahaan tetap diinvestasikan dalam saham, terutama di pasar Amerika Serikat.
Ia menekankan bahwa kepemilikan aset dalam jangka panjang adalah strategi yang efektif untuk membangun dan mempertahankan kekayaan.
3. Satu Keputusan yang Tepat Bisa Mengubah Segalanya
Buffett percaya bahwa satu keputusan finansial yang cerdas bisa membawa dampak besar dalam jangka panjang. Ia mencontohkan keputusan strategis seperti pembelian perusahaan asuransi GEICO dan kerja sama jangka panjang dengan mitra terpercaya sebagai langkah yang mengubah arah kesuksesannya.
4. Pikirkan Jangka Panjang, Abaikan Gejolak Sementara
Fluktuasi pasar adalah hal biasa, namun Buffett menekankan bahwa kesuksesan investasi lebih ditentukan oleh kesabaran dan konsistensi dalam jangka panjang. Ia mendorong para investor untuk tidak terpengaruh oleh perubahan nilai tahunan, melainkan fokus pada potensi jangka panjang dari investasi yang dilakukan.